Salah satu lauk favorit yang sudah lama nggak saya bikin. Maklum, sejak tinggal di Turki, sehari-hari kebanyakan menu Turki yang saya buat. Pas lihat-lihat isi kulkas, ada telur puyuh dan sedikit jantung sapi... hmm..mikir enaknya dibikin apa ya?? Belum kepikiran mo bikin apa, eehh ada sisa santan sedikit, pas cek kedaluarsanya di kardus... udah mo mepet tanggal kedaluarsanya.. ya udah, daripada santan (yang susah banget carinya disini) kebuang, dibikin aja semuanya jadi sambal goreng santan telur puyuh.
Sambal goreng telur puyuh kali ini saya variasikan dengan jantung sapi. Bisa juga dikombinasikan dengan hati sapi atau daging sesuai selera keluarga.
Bahan-bahan:
- 300 gr jantung sapi. Bersihkan dan potong kubus 2 cm.
- 25 butir telur puyuh. Rebus matang dan kupas.
- 2 gelas santan kental
- 3 lembar daun salam
- 3 cm laos. Geprak.
- 1 buah cabe merah besar. Buang biji. Cincang halus memanjang.
- 10 ~ 15 cabe rawit (Jika ingin pedas, bisa ditambah sesuai selera)
- garam dan gula sesuai selera.
- minyak secukupnya untuk menumis.
Bumbu yang dihaluskan:
- 3 siung bawang putih
- 4 siung bawang merah (jika menggunakan bawang merah besar, gunakan 1/4 bagian saja)
- 2 cabe merah besar
- 5 cabe rawit (jika ingin pedas bisa ditambah sesuai selera)
- Kunyit 1 cm
- Kemiri 3 butir
Cara membuat:
1) Panaskan minyak di wajan, tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daun salam, laos, cabe besar cincang dan cabe rawit. Tumis hingga layu. Tambahkan gula dan garam.
2) Masukkan potongan jantung sapi dan telur puyuh. Tuangi air matang 2 gelas. Masak hingga jantung sapi lunak. Pindah dalam panci lebih besar. Tambahkan santan dan masak dengan api sedang hingga matang. Jangan lupa cicipi rasanya.
Hidangkan hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar